Rabu, 30 Maret 2016

PENDEKATAN SISTEM DALAM PEMBELAJARAN




A.   Konsep dasar sistem pembelajaran
Sistem adalah satu kesatuan komponen yang satu sama lain saling berhubungan untu mencapai tujuan tertentu. Contoh lembaga pendidikan, alam, mobil ,motor dll. ( agung dan wahyuni ;2013)
1.    Sistem pembelajaran
Sistem pembelajaran adalah suatu kombinasi terorganisasi yang meliputi unsur-unsur manusiawi,materi,fasilitas,perlengkapan,dan prosedur yang berinterksi untuk mencapai tujuan. (hamalik dalam agung dan wahyuni:2013)
Tugas desianer pembelajaran meliputi ;perencana, pengelola dan evaluator.

B.   Manfaat pendektan sistem dalam pembelajaran
1.    Melalui pendekatan sitem arah dan tujuan pembelajaran dapat direncanakan dengan dengan jelas sebab mengajar adalah proses yang bertujuan.
2.    Pendekatan sistem menuntun guru kepada kegiatan yang sistematis. Melalui langkah yang sistematis kita dituntut untuk melakukan proses pembelajaran setahap demi setahap dari seluruh rangkaian kegiatan.
3.    Pendekatan sistem dapat merancang pembelajaran dengan mengoptimlkan segala potensi dan sumber daya yang tersedia.
4.    Pendekatan sistem dapat memberikan umpan balik. Melalui proses umpan balik dalam pendekatan dapat diketahui apakah tujuan itu telah berhasil dicapai atau belum
C.    Komponen sistem pembelajaran
1.    Siswa
Pada proses pengembangan perencanaan dan desain pembelajaran siswa harus dijadikan pusat dari segala kegiatan. Artinya keputusan-keputusan yang diambil dalam perencanaan dan desain pembelajaran disesuaikan dengan kondisi siswa baik minat,bakat,motivasi,kemampuan dasar dan gaya belajar siswa.
2.    Tujuan
Tujuan penyelenggaraan pendidikan diturunkan dari visi dan misi lembaga pendidikan, selanjutnya tujuan yang bersifat umum itu diterjemahkan menjadi tujuan yang lebih sepesifik
3.    Kondisi
Kondisi adalah berbagai pengalaman yang dirancang agar siswa mencapai tujuan khusus seperti yang telah dirumuskan. Pengalaman belajar harus mendorong  agar siswa aktif belajar
4.    Sumber-sumber belajar
Didalamnya mencakup
a.    lingkungan fisik seperti tempat belajar,bahan dan alat.
b.    Personal mencakup;

5.    Hasil belajar
Hasil belajar berkaitan dengan pencapaian dalam memperoleh kemampuan sesuai dengan tujuan khusus yang direncanakan ( agung dan wahyuni ;2013) menurut  sudjana (2010:22) hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajar.

D.   Variabel yang mempengaruhi sistem pembelajaran
1.    faktor guru
guru merupakan komponen yang menentukan keberhasilan suatu system pembelajaran.hal ini disebabkan guru adalah orang yang secara langsung berhadapan dengan siswa. Guru juga merupakan perancang dan implementator pembelajaran.
2.    faktor siswa
dari aspek siswa yang dapat mempengaruhi system pembelajaran meliputi aspek latar belakang siswa yaitu jenis kelamin,tempat kelahiran,tempat tinggal,tingkat sosial ekonomi dll. Aspek sifat meliputi kemapuan dasar,pengetahuan,dan sikap
3.    faktor sarana dan prasarana
sarana adalah segala sesuatu yang mendukung secara langsung kelancaran proses pembelajaran misalnya media pembelajaran,alat-alat pembelajaran,perlengkapan sekolah. Prasaranan adalah segala sesuatu yang secara tidak langsung dapat mendukung misalnya jalan menuju sekolah,penerangan sekolah,kamar kecil, dll
4.    faktor lingkungan
a.    faktor organisasi kelas yang meliputi jumlah siswa dalam satu kelas.
b.    Faktor iklim sosial psikologis maksudnya adalah keharmonisan hubungan antara orang yang terlibat dalam proses pembelajaran . misalnya iklim sosial antara siswa dengan siswa,siswa dengan guru, guru dengan guru, guru dengan pimpinan sekolah, keharmonisan hubungan antara sekolah dengan orangtua siswa,lembaga masyarakat dll.


Selasa, 22 Maret 2016

HAKIKAT PERENCANAAN PEMBELAJARAN (2)



Kriteria Penyusunan Perencanaan Pembelajaran

  • ·         Signifikansi

Nilai signifikansi artinya bahwa perencanaan pembelajaran hendaknya bermakna agar proses pembelajaran efektif dan efesien


  • ·         Relevan

Bahwa perencanaan disusun memiliki nilai kesesuaian baik internal(kurikulum) maupun eksternal (siswa)

  • ·         Adaptabilitas

Sebaiknya perencanaaan disusun untuk dapat di implementasikan dalam berbagai keadaan dan kondisi dan dapat digunakan setiap oarang

  • ·         Kesederhanaan

Artinya mudah diterjemahkan dan diimplementasikan

  • ·         Prediktif

Harus memiliki daya ramal yang kuat artinya dapat menggambarkan apa yang akan terjadi

Langkah-Langkah Penyusunan Perencanaan Pembelajaran
·          
  •      Merumuskan tujuan pembelajaran

Mengapa guru harus merumuskan tujuan khusus karena tujuan umum dirumuskan oleh pengembang kurikulum.
Tujuan khusus/spesifik dirumuskan sebagai indicator hasil belajar.
Rumusan tujuan harus mencakup aspek domain kognitif,afektif dan psikomotorik sesuai teori bloom atau teori anderson
  • ·         Pengalaman belajar

Memilih pengalaman belajar yang harus dilakukan siswa disesuaikan dengan tujuan pembelajar. Walaupun tujuan pembelajaran hanya sebatas memahami data/fakta sebaiknya hal itu tidak hanya diberikan guru tetapi siswa didorong untuk mencari dan menemukan sendiri fakta tersebut

  • ·         Kegiatan belajar mengajar

Kbm yang sesuai pada dasarnya dapat dirancang melalui pendekatan individu maupun kelompok

  • ·         Bahan dan alat

Penetuan alat dan bahan dapat memperhatikan hal sbb
ü  Keberagaman kemampuan siswa
ü  Jumlah tujuan khusus yang harus dicapai
ü  Berbagai alternative pengalaman belajar untuk mencapai tujuan
ü  Bahan dan alat yang dapat dimanfaatkan
ü  Fasilitas fisik  yang tersedia

Evaluasi

Melalui evaluasi dapat dilihat keberhasilan pengelolaan pembelajaran dan keberhasilan siswa mencapai tujuan pembelajaran.
Suharsimi Arikunto mengemukakan bahwa penilaian dilakukan bertujuan untuk:
a.   Merangsang aktivitas siswa;
b.   Menemukan penyebab kemajuan atau kegagalan siswa, guru, maupun proses pembelajaran itu sendiri;
c.   Memberi bimbingan yang sesuai kepada setiap siswa;
d.   Memberi laporan tentang kemajuan atau perkembangan siswa kepada orangtua dan lembaga pendidikan terkait